Sunday, December 13, 2009

Pesta Durian



Pulang dari Medan kulihat ada dua kardus kecil berisi durian. Langsung saja yang satu kumasukkan ke kulkas dan satunya kuserahkan LiLo untuk dibawa ke Tanjung Lesung dalam acara ultah perkawinanku.

Acara ke Tanjung lesung ini memang sudah lama kita rencanakan, tetapi tidak juga terealisir, sampai akhirnya diputuskan untuk berangkat pada tanggal 12-12-09 ini. Pas bertepatan dengan hari ultah perkawinanku.

Terima kasih buat kompasiana yang telah memberikan hadiah utama ini kepadaku saat kopdar I Kompasiana beberapa bulan yang lalu.

Sampai di Tanjunglesung baru aku tahu bahwa Lilo menyembunyikan durian itu ke kulkas juga. Ya ampun Lilo, akhirnya kita tidak pesta durian di Tanjung lesung deh.

Di perjalanan pulang dari Tanjung lesung, aku kirim sebuah posting ke milis CImart tentang pesta durian di rumah. Kubayangkan durian yang lezat-lezat dari Medan dan jumlahnya cukup banyak.

Gayung bersambut, kawan-kawan Cimart rupanya tertarik untuk ikut nimbrung di acara pesta durian di rumahku.

Sebelum sampai ke rumah aku mampir dulu ke Resto Samikuring dan ketemu dngan teman-teman Cimart yang sedang berdiskusi membuat sebuah kelompok mastermind Cikarang nomor 4 [KMMC4]. Kuajak sekalian mereka ke rumahku dan begitulah, sebagian dari merekapun datang ke rumahku.

Masalah timbul ketika ternyata durian itu terfermentasi dan menjadi matang luar biasa. Tak ada yang sanggup memakannya, sehingga akupun lalu memanggil dua orang penjual durian di dekat rumah.



Jadinya pesta durian tetap berjalan tetapi bukan dengan durian Medan.

Yang penting malam itu bener-bener terasa betapa indahnya persahabatan itu. Lebih indah dari segala yang indah-indah.

Makasih buat teman-teman Cimarter yang sudi hadir di rumahku malam itu.

+++




Untung ada Bika Ambon dan roti gulung khas Medan yang juga enak banget.




Pesta Durian dengan Durian non Medan